nyimawar.blogspot.com - BAGI saya paling sumpek kalau pas mau tidur, tiba-tiba nyamuk datang.
Ngung...ngung...ngung...
Kira-kira bunyinya begitu.
Jadi terganggu, saya kesal
Begitu ekspresi kesalnya.
Suatu ketika, yang tadinya siap untuk memeluk bantal guling, jadi berupaya untuk 'membunuh' nyamuk.
Saya berupaya mengeplak.
E sobat, ternyata nyamuknya masih lolos.
Saya mengejar pakai raket listrik.
Aduh, tapi tak kena juga.
Memang Tuhan masih memperpanjang usia nyamuk yang saya buru.
Saya bertanya-tanya, kenapa kok nyamuk mau mengigit saya.
Padahal di sebelah ada temen saya.
Kenapa ya sobat, yang digigit tidak teman saya.
Jangan-jangan karena darah saya manis.
(Sebagaimana dilansir kompas.com, darah manis adalah sebutan untuk orang yang rentan mengalami gatal-gatal atau prurigo)
(Ada juga yang menyebut, darah manis karena cairan darah memiliki kadar gula lebih tinggi dari normal)
Apakah sobat pernah berpikir begitu?
Selama ini banyak orang beranggapan, kalau sering digigit nyamuk karena darahnya manis.
Supaya darahnya pahit, agar nyamuk 'minggat' maka makanlah yang pahit-pahit, seperti daun pepaya.
Tetapi begini sobat, rupaya itu dibantah oleh Dr Karl Kruszelnicki.
Kata pakar sains itu, nyamuk tertarik menggigit manusia karena dua hal.
Pertama karena kadar karbondioksida.
Kedua karena panas yang dikeluarkan oleh tubuh.
Saya ingat-ingat, lebih sering saya digigit nyamuk, pas mau tidur, di saat suhu badan berkeringat atau panas.
Ternyata tepat juga penjelasan dari akademisi itu, dengan suhu badan saya. Apakah sobat juga demikian.
Akademisi dari dalam negeri juga berkata seperti itu.
Sobat, dia adalah dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK.
Dia dari D&I Skin Center Denpasar Bali.
Diungkapkan, tidak ada hubungan darah manis dengan kecenderungan digigit nyamuk.
"Untuk kemungkinan digigit nyamuk setiap orang sama. Cuma reaksi yang ditimbulkan akibat gigitan nyamuk yang berbeda." terangnya dilansir dari detikhealth.
Sumber lain, dari tribunnews, memberikan penjelasan.
Golongan darah ternyata mampu menarik nyamuk untuk menggigit kulit.
Golongan darah apakah yang paling menarik nyamuk?
Ayo apa sobat?
Yak, benar darah golongan O.
Tapi itu diwaktu tertentu, yakni ketika ada proses pengeluaran zat oleh kelenjar yang masih digunakan di dalam tubuh.
Istilahnya adalah sekresi.
Pengeluaran itu melalui air liur, keringat dan juga lendir.
Jadi bagi yang berdarah golongan darah O, saat keringat keluar, maka dimungkinkan akan menjadi sasaran nyamuk.
Sobat semua, masih ada hal lain yang membuat nyamuk tertarik menggigit manusia.
Joseph Conlon dari Asosiasi Pengendalian Nyamuk Amerika mengatakan, orang yang berparfum dengan aroma mawar, lavender, atau gardenia juga akan disukai nyamuk.
Nyamuk juga menyukai kulit saat berada dalam kondisi hangat, lembab, asam laknat.
"Ketertarikan nyamuk ditentukan oleh aroma seseorang, bukan hanya faktor tunggal. Seperti halnya anjing mendeteksi aroma individu seseorang, demikian pula halnya dengan nyamuk." jelasnya.
Sobat, ibu hamil juga disukai nyamuk lo.
Kenapa ya?
Karena ibu hamil sering memproduksi panas dan karbondioksida.
Disebutkan juga, nyamuk yang menggigit hanya nyamuk betina.
Ini karena, butuh darah untuk protein dan energi dalam memproduksi telur.
Kalau yang jantan kemana ya sobat?
Yang jantan mencari makan dari nektar bunga.
Begita ya rupanya sobat.
Sobat, ini ada beberapa asupan makanan penangkal nyamuk, yang membuat nyamuk tidak naksir pada sobat semua.
1. Bawang Merah, Bawang putih
Dua bumbu masak ini mampu mengusir nyamuk karena mengandung senyawa allicin.
Nyamuk juga benci dengan aroma kandungannya.
2. Cabai dan Paprika
Senyawa di dalamnya, capsaincin menghasilkan panas alami dapat membantu mengusir nyamuk.
Kok bertentangan dengan penjelasan di atas ya sobat.
Begini.
Kalau keadaan panas di atas, yang pernah disebut sebelumnya, karena panas yang ditimbulkan dampak dari aktivitas tubuh, seperti berkeringat.
Tapi kalau ini, panas yang timbul dari senyawa cabai.
3. Serai
Tahu kan serai?
Tumbuhan yang berdaun panjang dan biasa digunakan untuk bumbu masak, terutama saat masak daging, tumbuhan ini sering digunakan untuk memberi bau yang sedap.
Soal ditakuti nyamuk, serai berisi minyak citronella.
Aromanya tidak disukai nyamuk dan serangga lain.
Untuk mendapatkan manfaatnya, serai bisa ditambah di dalam bumbu masakan sobat semua.
Suka masak kan sobat.
Kalau saya iya, tapi kalau sedang tidak malas saja.
Mau icip?hehe...
4. Kacang-kacangan dan Tomat
Kandungannya ada tiamin. Senyawa ini membuat tubuh menghasilkan aroma khas yang dibenci nyamuk.
5. Jeruk
Selain mengandung vitamin C juga mengandung B1 yang mampu mengusir nyamuk.
6. Cuka apel
Setelah sobat mengonsumsi cuka apel, diyakini nyamuk tidak akan mendekat.
Sobat - sobat semua, untuk menghidari nyamuk, kulit sobat juga bisa diolesi lotions khusus anti nyamuk.
Semoga oret-oretan saya ini, bisa memberikan pengetahuan baru bagi sobat-sobat semua.
Silahkan kalau mau dishare.
Mohon maaf, bila ada salah-salah kata ya sobat.
Salam sobat. (nyimawar)
Ngung...ngung...ngung...
Kira-kira bunyinya begitu.
Jadi terganggu, saya kesal
![]() |
Ilustrasi |
Suatu ketika, yang tadinya siap untuk memeluk bantal guling, jadi berupaya untuk 'membunuh' nyamuk.
Saya berupaya mengeplak.
E sobat, ternyata nyamuknya masih lolos.
Saya mengejar pakai raket listrik.
Aduh, tapi tak kena juga.
Memang Tuhan masih memperpanjang usia nyamuk yang saya buru.
Saya bertanya-tanya, kenapa kok nyamuk mau mengigit saya.
Padahal di sebelah ada temen saya.
Kenapa ya sobat, yang digigit tidak teman saya.
Jangan-jangan karena darah saya manis.
(Sebagaimana dilansir kompas.com, darah manis adalah sebutan untuk orang yang rentan mengalami gatal-gatal atau prurigo)
(Ada juga yang menyebut, darah manis karena cairan darah memiliki kadar gula lebih tinggi dari normal)
Apakah sobat pernah berpikir begitu?
Selama ini banyak orang beranggapan, kalau sering digigit nyamuk karena darahnya manis.
![]() |
Tetapi begini sobat, rupaya itu dibantah oleh Dr Karl Kruszelnicki.
Kata pakar sains itu, nyamuk tertarik menggigit manusia karena dua hal.
Pertama karena kadar karbondioksida.
Kedua karena panas yang dikeluarkan oleh tubuh.
Saya ingat-ingat, lebih sering saya digigit nyamuk, pas mau tidur, di saat suhu badan berkeringat atau panas.
Ternyata tepat juga penjelasan dari akademisi itu, dengan suhu badan saya. Apakah sobat juga demikian.
Akademisi dari dalam negeri juga berkata seperti itu.
Sobat, dia adalah dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK.
Dia dari D&I Skin Center Denpasar Bali.
Diungkapkan, tidak ada hubungan darah manis dengan kecenderungan digigit nyamuk.
"Untuk kemungkinan digigit nyamuk setiap orang sama. Cuma reaksi yang ditimbulkan akibat gigitan nyamuk yang berbeda." terangnya dilansir dari detikhealth.
Sumber lain, dari tribunnews, memberikan penjelasan.
Golongan darah ternyata mampu menarik nyamuk untuk menggigit kulit.
Golongan darah apakah yang paling menarik nyamuk?
![]() |
Ayo apa sobat?
Yak, benar darah golongan O.
Tapi itu diwaktu tertentu, yakni ketika ada proses pengeluaran zat oleh kelenjar yang masih digunakan di dalam tubuh.
Istilahnya adalah sekresi.
Pengeluaran itu melalui air liur, keringat dan juga lendir.
Jadi bagi yang berdarah golongan darah O, saat keringat keluar, maka dimungkinkan akan menjadi sasaran nyamuk.
Sobat semua, masih ada hal lain yang membuat nyamuk tertarik menggigit manusia.
Joseph Conlon dari Asosiasi Pengendalian Nyamuk Amerika mengatakan, orang yang berparfum dengan aroma mawar, lavender, atau gardenia juga akan disukai nyamuk.
Nyamuk juga menyukai kulit saat berada dalam kondisi hangat, lembab, asam laknat.
"Ketertarikan nyamuk ditentukan oleh aroma seseorang, bukan hanya faktor tunggal. Seperti halnya anjing mendeteksi aroma individu seseorang, demikian pula halnya dengan nyamuk." jelasnya.
Sobat, ibu hamil juga disukai nyamuk lo.
Kenapa ya?
Karena ibu hamil sering memproduksi panas dan karbondioksida.
Disebutkan juga, nyamuk yang menggigit hanya nyamuk betina.
Ini karena, butuh darah untuk protein dan energi dalam memproduksi telur.
Kalau yang jantan kemana ya sobat?
Yang jantan mencari makan dari nektar bunga.
Begita ya rupanya sobat.
Sobat, ini ada beberapa asupan makanan penangkal nyamuk, yang membuat nyamuk tidak naksir pada sobat semua.
1. Bawang Merah, Bawang putih
Dua bumbu masak ini mampu mengusir nyamuk karena mengandung senyawa allicin.
Nyamuk juga benci dengan aroma kandungannya.
2. Cabai dan Paprika
Senyawa di dalamnya, capsaincin menghasilkan panas alami dapat membantu mengusir nyamuk.
Kok bertentangan dengan penjelasan di atas ya sobat.
Begini.
Kalau keadaan panas di atas, yang pernah disebut sebelumnya, karena panas yang ditimbulkan dampak dari aktivitas tubuh, seperti berkeringat.
Tapi kalau ini, panas yang timbul dari senyawa cabai.
3. Serai
Tahu kan serai?
![]() |
Soal ditakuti nyamuk, serai berisi minyak citronella.
Aromanya tidak disukai nyamuk dan serangga lain.
Untuk mendapatkan manfaatnya, serai bisa ditambah di dalam bumbu masakan sobat semua.
Suka masak kan sobat.
Kalau saya iya, tapi kalau sedang tidak malas saja.
Mau icip?hehe...
4. Kacang-kacangan dan Tomat
Kandungannya ada tiamin. Senyawa ini membuat tubuh menghasilkan aroma khas yang dibenci nyamuk.
5. Jeruk
Selain mengandung vitamin C juga mengandung B1 yang mampu mengusir nyamuk.
6. Cuka apel
Setelah sobat mengonsumsi cuka apel, diyakini nyamuk tidak akan mendekat.
Sobat - sobat semua, untuk menghidari nyamuk, kulit sobat juga bisa diolesi lotions khusus anti nyamuk.
Semoga oret-oretan saya ini, bisa memberikan pengetahuan baru bagi sobat-sobat semua.
Silahkan kalau mau dishare.
Mohon maaf, bila ada salah-salah kata ya sobat.
Salam sobat. (nyimawar)