Senin, 01 Mei 2017

Ini Olahraga Ringan untuk Pekerja Kantor, Manfaatnya Banyak

Ini Olahraga Ringan untuk Pekerja Kantor, Manfaatnya Banyak

njogosehat.blogspot.com - SOBAT seorang pekerja kantoran?

Sobat hanya duduk di depan layar monitor komputer? 

Sobat tetap mau menjaga kebugaran?

Tapi bingung harus ngapain?

Bagi yang bekerja di gedung perkantoran yang memiliki tangga untuk menuju dari satu lantai ke lantai berikutnya, janganlah bingung.

Hehehe...

Luangkanlah waktu untuk naik turun tangga selama 10 menit dengan kecepatan rendah. 

Sebab, ini akan berpengaruh terhadap kebugaran tubuh sobat semua.
Naik tangga
"Dan banyak orang yang bekerja di gedung perkantoran memiliki akses ke tangga. Ini adalah pilihan untuk menjaga kebugaran saat beristirahat dari pekerjaan," kata peneliti dari University of Georgia, Patrick J. O'Connor sebagaimana dilansir Daily Mail.

Ditandaskan pria bergelar profesor ini, naik turun tangga dalam kondisi tubuh fit, tidak akan membuat seseorang akan menjadi lemas. 

Bila dilakukan akan menambah semangat.

Semangat semangit sobat...hiks...

"Tentu akan ada sedikit peningkatan pada motivasi kerja," tambahnya.

Pekerja kantoran memang memiliki waktu yang terbatas, mulai pagi hari hingga sore hari. 

Sebelum berangkat, untuk waktu berolahraga pun mepet.

Setelah pulang kerja pun terkadang terasa lelah. 

Namun dengan meluangkan waktu naik turun tangga saat jam istirahat kerja bisa minimal bisa meregangkan otot-otot.

"Anda mungkin tidak punya waktu untuk berenang. Tapi Anda mungkin punya waktu 10 menit untuk berjalan naik turun tangga," tandasnya.

Sobat....

Memang banyak pekerja kantor yang ingin menggairahkan energi dengan meminum kopi. 

Dalam penelitiannya, dari kafein yang dihasilkan dari kopi tidak banyak menghasilkan perubahan energi pada tubuh.

"Kami menemukan, baik dalam kafein dan plasebo tidak banyak perubahan dalam perasaan mereka. Itu adalah perasaan sementara. Dengan 50 miligram kafein efeknya tidak besar. Dengan naik turun tangga, orang jadi lebih energik dan bersemangat," bebernya.

Sobat berikut manfaat naik dan turun tangga:

1. Menurunkan berat badan

Dengan naik turun tangga dapat membakar kalori. 

Pada gilirannya akan berdampak pada penurunan berat badan jika dilakukan secara kontinue.

2. Meningkatkan metabolisme tubuh

Peningkatan metabolisme tubuh secara bertahap. 

3. Memperkuat otot

Karena tubuh bergerak, secara otomatis akan memperkuat otot-otot tubuh. 

Otot yang akan kuat, utamanya adalah otot kaki.

4. Mengurangi rasa sakit sendi dan punggung

Sendi dan punggung memang terkadang menjadi titik sakit pada tubuh. 

Dengan naik turun tangga akan menguranginya.

5. Baik untuk jantung

Secara otomatis, naik turun tangga akan meningkatkan denyut jantung.

Hal ini berpengaruh positif pada kesehatan jantung.

6. Melindungi dari penyakit

Naik turun tangga baik untuk fisik. Hal ini akan meningkatkan kekebalan tubuh yang dapat mencegah penyakit.

7. Mendorong kekuatan mental

Para peneliti mengungkapkan, jika naik turun tangga selama 10 menit dapat mendorong memperkuat mental.

8. Berpikir positif

Naik turun tangga dapat mengalirkan darah keseluruh tubuh. 

Dampaknya aliran darah di kepala juga mengalir dengan baik yang akan berpengaruh ke pikiran positif. 

Semoga bermanfaat ya sobat. Salam. (ns)

Ssttt, Ada #4 Sayuran Olahan Penggemuk Badan

Ssttt, Ada #4 Sayuran Olahan Penggemuk Badan

njogosehat.blogspot.com - DALAM benak masyarakat umum, sayuran tidak akan mampu menggemukkan badan. 

Anggapan selama ini sayuran baik untuk menjaga berat badan tetap ideal. 

Tetapi ternyata ada yang menyebut tidak demikian. 

Sobat...

Sepertinya kita semua tidak setuju bila sayuran bisa membuat gemuk, 

bisa menambah berat badan, 

ukuran tubuh menjadi melar. 

Sebab, sayuran mengandung nilai gizi tinggi.

Iyakan sobat...?

Sebut saja seperti bayam, kubis, sawi, daun ketela. 

Kandungannya kaya akan protein, serat, mineral seperi zat besi dan kalium.


Sayuran. (foto: kompas.com)
Sayuran berdaun hijau juga mengandung vitamin C, K dan asam folat. 

Ini artinya tidak kaya kandungan lemak, pemicu kegemukan.

Tapi seperti dilansir pada laman eatthis.com ada sayuran yang membuat tubuh menjadi gemuk. 

Apa saja?

1. Tempura Sayur
Dalam memasaknya, sayur dipolesi tepung dan minyak. 

Ini ternyata membuat menjadi penuh kalori.

Tertulis dalam media tersebut, disebutkan satu porsi kacang hijau, jika tanpa dicampur tepung dan minyak memiliki 22 kalori dan 0 gram lemak. 

Tetapi setelah dicampur memiliki 230 kalori dan 11 gram lemak.

2. Keripik Sayur
Keripik sayur tidak cukup baik bagi kesehatan manusia. 

Dalam pengelolahannya digoreng pakai minyak, yang kandungannya ada lemak.

3. Jus Sayuran
Jus sayuran menjadikan orang kenyang, kenyang yang ada lemaknya. 

Sobat...

Ini justru akan menggagalkan upaya untuk menurunkan berat badan.

4. Smoothie Sayuran
Smoothie sayuran atau bubur sayur. 

Disebutkan dalam laman tersebut, Smoothie sayuran mengandung serat.

Makanan ini biasanya juga dikemas dengan kalori dan gula tinggi.

Nah setelah mengetahui hal tersebut, bila sedang dalam program diet atau perampingan badan, mungkin lebih baiknya menghindari mengonsumsi ke empat jenis sayuran tersebut.

Disamping itu juga ada sayuran berbahaya. 

Sebagaimana dilansir dari viva.co.id, Profesor Ahmad Sulaeman, pakar keamanan pangan dan gizi dari Intitut Pertanian Bogor mengatakan, sayuran yang berbahaya tak lepas dari cemaran bahan kimia pertanian, seperti pestisida yang melebihi ambang batas kewajaran.

Dijelaskan, dua pestisida yang mencemari produk pangan segar.

Pertama, sifatnya sistemik (menyebar ke seluruh bagian sayur dan buah).

Kedua, hanya mencemari permukaan bahan pangan. Sehingga masih bisa diatasi dengan mencuci atau menghilangkan kulitnya.

“Kalau Sistemik sulit dihilangkan,” katanya.

Dijelaskan, untuk sayuran yang mengandung residu pestisida tinggi adalah buncis, tomat, bayam, cabai, selada.

Paparan pestisida dalam tubuh manusia bisa memicu beragam masalah kesehatan jangka panjang, seperti gangguan memori, leukemia, gangguan motorik, dan keguguran.

Semoga bermanfaat. (ns)
Bila Lapar, Hindari #6 Makanan Ini

Bila Lapar, Hindari #6 Makanan Ini

njogosehat.blogspot.com - SOBAT mendadak lapar. 

Perut keroncongan. 

Tentunya ini membuat jadi malas-malasan. 

Iyakan sobat...

Mau beraktivitas pun enggan, tak bergairah. 

Padahal sobat harus melakukan pekerjaan tertentu?

Namun sobat jangan keburu makan, sebab ada beberapa makanan yang sebaiknya sobat hindari. 

Hal ini sebagaimana yang dilansir timesofindia.
Menahan lapar. (foto: viva.co.id)
Makananan-makanan tersebut adalah:

1. Pisang
Buah pisang ternyata kurang baik dimakan saat perut kosong.

Hal itu karena tingkat keasamaanya tinggi.

2. Yoghurt
Yoghur alias produk susu yang sudah difermentasi, bila diminum pada saat perut kosong dapat membentuk asam klorida.

Hal ini dapat mematikan bakteri asam laktat dalam yoghurt yang memicu keasaman. 

Sobat...

Dampaknya perut bisa mulas atau bahkan diare. 

Aduh bisa terusan ke toilet dong...

3. Tomat
Tomat yang kaya vitamin C, terkadang digunakan sebagai pelengkap bumbu dapur, jika dimakan begitu saja dalam keadaan perut kosong bisa meningkatkan keasaman. 

Ini karena tomat mengandung asam tannic. 

Dampaknya lambung bisa bermasalah.

4. Buah Pir
Disebutkan bahwa buah pir mengandung serat kasar. 

Kalau dimakan dalam keadaan perut kosong bisa membahayakan selaput lendir.

5. Jeruk
Jeruk mengandung asam yang tinggi. 

Bisa dikonsumsi saat perut kosong bisa menyebabkan mulas dan masalah di lambung. 

Maka jangan makan jeruk saat lapar.

6. Sayuran hijau mentah
Sayuran mentah itu diantaranya seperti mentimun. 

Begitu lapar langsung makan ini bisa memicu perut kembung. 

Bisa sakit perut dan mulas.

Itulah enam makanan yang sebaiknya dihindari bila lapar. 

Sobat...

Lebih baik memakan makanan yang mengandung karbohidrat, seperti nasi, sagu, roti, kentang, ketela dan lainnya.

Tetapi sobat jangan coba-coba makan sampai kenyang. 

Sebab akan ada dampak pada kesehatan.

Bila terlalu sering, kebiasan makan terlalu kenyang akan menimbulkan obesitas atau kegemukan.

Ini timbul karena kalori tidak terbakar semua dalam tubuh. 

Menurut studi tahun 2001 dengan judul “Obesity” orang yang punya kebiasaan makan berlebih punya kecenderungan malas berolahraga dan rentan mengalami obesitas.

Akibat dari obesitas bisa timbul beberapa risiko penyakit.

1. Jantung
2. Diabetes tipe 2
3. Kandung kemih
4. Kanker
5. Kolestrol tinggi
6. Tekanan darah tinggi
7. Risiko stoke

Sebaliknya, ada beberapa yang bisa sobat lakukan untuk menghindari kegemukan.

Melansir dari daily health post di antaranya jangan minum-minuman manis di sela atau setelah makan.

Minum teh manis, dan yang manis lainnya karena ada campuran gula atau jus dengan banyak gula dan soda, bisa menyebabkan pencernaan lambat.

Ini tentunya akan banyak kalori berubah jadi lemak dan menyebabkan berat badan bertambah.

Untuk itu, minumlah air putih atau mineral di sela atau setelah makan. 

Ini memungkinkan lemak akan cepat terbakar.

Semoga bermanfaat ya sobat. (ns)
Ini Lho Dampaknya Jika Konsumsi Teh Berlebihan

Ini Lho Dampaknya Jika Konsumsi Teh Berlebihan

njogosehat.blogspot.com - DALAM sehari-hari sepertinya kita tidak lepas dari minuman teh. 

Bila diminum, memang bermanfaat untuk tubuh. 

Apa saja manfaatnya? 

Sobat...

Tetapi juga mengonsumsi teh secara berlebihan juga tak baik untuk kesehatan tubuh. 

Mari kita simak.

Manfaat minum teh diantaranya: 

1. Menurunkan risiko penyakit jantung
2. Menurunkan risiko kena kanker
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
4. Menurunkan kadar kolestrol
5. Memperkuat tulang
6. Mengganti sel rusak


Teh siap saji. (foto: tribunnews.com)

Seperti yang dilansir di Live Strong, teh mengandung kafein. 

Untuk dampaknya, jika dikonsumsi secara berlebihan, sehari lebih dari tiga cangkir kurang baik untuk tubuh. 

Dampak yang dirasakan:

1. Sakit kepala
2. Kurang tidur
3. Detak jantung tak teratur
4. Mudah marah
5. Meningkatkan risiko osteoporosis

Di dalam teh mengandung antioksidan aktif yang dosisnya bisa diterima oleh tubuh hanya 240 sampai 320 miligram. 

Jumlah ini sama seperti tiga cangkir teh. 

Artinya bila dikonsumsi lebih dari itu bisa meningkatkan risiko osteoporosis.

Kandungan dalam minuman teh yaitu:

1. Flouride (bisa melindungi gigi)

2. Asam amino L-theanine  (memperkuat kekebalan tubuh)

3. Antik oksidan (untuk pencegahan penyakit seperti kanker atau penyakit jantung koroner)

4. Quercetin, kaempfrol, dan myricetin (mampu mencegah pengapuran pembuluh darah)

5. Kafein (untuk merangsang sistem pusat saraf pada manusia dan dapat mengusir rasa kantuk sementara). 

Semoga bermanfaat. (ns)